Menikmati Aneka Sajikan di Waroeng Spesial Sambal

Waroeng Spesial Sambal – Semua orang pasti sudah tidak asing dengan yang namanya sambal. Sensasi pedas dari cabai yang dipadukan dengan bumbu tambahan lain memberikan cita rasa nikmat di lidah. Tidak sedikit dari masyarakat Indonesia yang menyukai rasa pedas.

Tak heran jika ada banyak jenis sambal yang terdapat di seluruh penjuru Indonesia. Sensasi pedas ketika makan sambal akan memberikan kenikmatan tersendiri kepada siapapun yang memakannya.

Tak hanya itu, orang-orang akan ketagihan makan pedas karena sensasi terbakar di mulut ketika sedang dimakan. Warna sambal yang biasanya identik dengan merah menyala akan membuat nafsu makan meningkat drastis.

Tidak heran jika sambal sudah menjadi makanan favorit oleh masyarakat di berbagai kalangan dan segala usia. Karena hal itulah bisnis dibidang makanan terutama sambal bisa menjadi peluang emas.

Nah, peluang bisnis ini sudah ditangkap secara jeli oleh seorang bapak bernama Yoyok Heri Wahyono yang sudah memiliki tiga anak. Insting berbisnis Yoyok Heri Wahyono mulai bangkit ketika mengamati sebuah rumah makan yang selalu dipadati oleh pembeli.

Rumah makan tersebut sebenarnya memiliki pelayanan yang sangat tidak ramah kepada pembeli, namun makanannya selalu ludes terjual. Usut punya usut ternyata keunggulan rasa yang menjadi faktor utama rumah makan tersebut selalu ramai.

Cita rasa yang nikmat akan mampu memikat hati para pelanggan tersebut. Berawal dari pengalaman tersebut, Yoyok terinspirasi untuk menjalankan sebuah peluang usaha dengan mengedepankan beberapa faktor seperti makanan yang enak, pelayanan yang ramah serta lokasi yang strategis. Dengan begitu Yoyok berharap bisa memikat banyak pelanggan.

Waroeng Spesial Sambal
Waroeng Spesial Sambal

Sejarah Waroeng Spesial Sambal

Yoyok Heri Wahyono awalnya adalah salah satu bagian dari tim event organizer. Dia memiliki rutinitas yang sibuk dan padat namun tak sebanding dengan pendapatannya yang kecil. Hal tersebut membuat Yoyok jenuh dan bosan bekerja sebagai tim event organizer dan berniat mencari trobosan lain. Akhirnya pada tahun 2002, Yoyok yang menyeret serta 5 temannya memutuskan banting setir untuk membuka bisnis di bidang kuliner.

Bisnis kuliner yang di gagas Yoyok beserta teman-temannya tersebut bukanlah bisnis yang asal-asalan. Pasalnya sebelum memulai bisnis tersebut, Yoyok sudah melakukan riset kecil-kecilan mengenai berbagai aneka jenis sambal yang cukup di gemari oleh masyarakat.

Yoyok beserta lima temannya saling bahu-membahu membangun warung tenda kaki lima di daerah jalan Kali urang tepatnya di sebelah barat UGM yang kemudian diberi nama Waroeng Spesial Sambal (SS).

Usaha Yoyok dan kelima temannya tersebut tidak sia-sia dan membuahkan hasil yang manis.  Pasalnya Waroeng SS ternyata dapat diterima dan digemari oleh masyarakat. Dan karena saking larisnya, tak heran jika dalam waktu 6 bulan Yoyok mampu membuka cabang baru Waroeng Spesial Sambal.

Apresiasi masyarakat yang besar terhadap usaha yang di jalankan Yoyok dan lima temannya ini membuat usaha ini semakin berkembang. Sehingga menjadikan Yoyok berani untuk membuka cabang baru lainnya yang tersebar di beberapa daerah. Luar biasa, bukan?

Keistimewaan Waroeng Spesial Sambal (SS)

Ketika waroeng SS memasuki umurnya di tahun keempat, Yoyok mulai mengganti warung tenda menjadi bangunan permanen. Jika kalian pernah mengunjungi waroeng SS, kalian pasti akan disuguhi dengan konsep desain interior yang unik dengan dinding yang dipenuhi dengan tulisan nyeleneh yang dijamin akan menghibur pelanggan. Selain itu, waroeng SS ini juga menawarkan sajian menu yang unik dan sangat beragam.

Di waroeng SS terdapat lebih dari 30 jenis sambal yang akan membuat penasaran dan menggugah selera makan kalian. Selaain sambal, ada menu-menu lain layaknya rumah makan lainnya, seperti ayam goreng, sapi goreng, tumis kangkung, sayur asem, trancam dan masih banyak lagi. Hal tersebut menjadikan warung ini selalu ramai dan meraup keuntungan yang tidak banyak.

Sang pemilik sendiri sudah mengakui bahwa bisnis kuliner tersebut hanya mampu meraup margin keuntungan sebesar 8%-13%. Hal ini terjadi karena bisnis kuliner yang dikelola tergolong boros bahan baku dan sumber daya manusia.

Namun, hal itu tidak menjadi masalah bagi Yoyok. Karena yang menjadi tujuan awal Yoyok adalah supaya bisnis kuliner yang ditekuninya dapat bertahan dan berkembang sepanjang waktu serta tidak tergerus oleh bisnis kuliner lainnya. Dengan demikian, margin keuntungan yang awalnya kecil lambat laun dapat terakumulasi menjadi jumlah yang lebih besar.

Bisnis kuliner tersebut semakin lama semakin berkembang dengan pesat. Hingga pertengahan tahun 2014, Waroeng SS sudah memiliki 58 cabang yang tersebar di 27 kota besar di seluruh Indonesia. Jumlah karyawannya yang semula hanya tiga orang saja kini sudah berlipat-lipat ganda menjadi 1.800 orang. Banyak, bukan?

Yoyok selalu bertekad untuk menyajikan produk makanan yang senantiasa berkualitas dan sesuai selera serta terjangkau kantong masyarakat. Bisnis kuliner yang dirintis Yoyok ini juga sudah menginspirasi bisnis kuliner lainnya untuk selalu berinovasi dan berkreasi agar bisa membaca pangsa pasar serta mampu membaca selera pasar.

Konsep Kemitraan yang diusung Waroeng SS

Di tahun pertama memulai bisnis kulinernya ini, Yoyok hanya memikirkan bagaimana memenuhi produksi sesuai permintaan masyarakat. Dia juga sempat dilanda kebingungan dan kegalauan karena warungnya yang selalu ramai pembeli namun pendapatan yang terkumpul tidak maksimal.

Setelah merenung sambil memutar otak kemudian mengatur sistem managemen yang baik, akhirnya Yoyok dapat menemukan formula yang tepat antara keunggulan produk, kualitas pelayanan dan sistem management yang tepat. Bisnis yang ia jalankan akhirnya bisa berjalan dengan baik dan lancar sehingga dapat berkembang dengan sendirinya.

Pada kurun waktu 4 tahun, Yoyok masih fokus untuk mengembangkan cabang bisnisnya di Yogyakarta saja. Namun di tahun kelima dan seterusnya, Yoyok mulai melakukan ekspedisi pengembangan cabang baru di daerah lain seperti Solo, Malang, Kediri dan kota-kota besar lainnya di pulau Jawa, Sumatera dan Bali.

Yoyok sangat menyadari betapa besarnya potensi bisnis kuliner serba sambal yang dia jalankan saat ini. Dia kemudian mulai untuk membuka sistem waralaba agar usahanya ini tidak ditiru oleh pihak-pihak lain secara sembarangan.

Standar waralaba yang dipatokkan sangat ketat dan detail menjadikan Waroeng SS ini selalu menyajikan produk kuliner dan pelayanan yang berkualitas tinggi. Bagi kalian yang berminat untuk memulai usaha kuliner serba sambal yang laris manis ini, kalian bisa menghubungi pengembang pusat ataupun mengunjungi website resminya.

Daftar Harga Menu waroeng Spesial Sambal (SS)

Aneka Menu Waroeng Spesial Sambal
Aneka Menu Waroeng Spesial Sambal

Berikut ini daftar harga menu waroeng spesial sambal yang bisa anda nikmat:

Harga Menu Waroeng Spesial Sambal
Sambal Harga
Belut Rp. 7.000
Teri Rp. 6.000
Tempe Rp. 5.000
Tahu Rp. 5.000
Terasi Segar Rp. 5.000
Terasi Matang Rp. 5.000
Tomat Segar Rp. 5.000
Terasi Cabe Ijo Rp. 5.000
Bawang Rp. 5.000
Bawang Goreng Rp. 5.000
Bawang Tomat Rp. 5.000
Cabe Ijo Rp. 5.000
Gobal Gabul Rp. 7.000
Leunca Rp. 5.000
Bajak Rp. 5.000
Udang Pedas Rp. 7.000
Wader Rp. 6.000
Mangga Muda Rp. 7.000
Rempela Ati Rp. 7.000
Terong Rp. 5.000
Jamur Rp. 5.000
Korek Rp. 5.000
Cumi Rp. 6.000
Dabu-dabu Rp. 5.000
Pete Rp. 7.000
Kedelai Rp. 5.000
Bali Rp. 7.000
Kemangi Rp. 7.000
Kecap Rp. 5.000
Matah Rp. 5.000
Harga Lauk Waroeng Spesial Sambal
Lauk Harga
Wader Goreng Rp. 15.000
Belut Goreng Rp. 15.000
Ayam Goreng Paha/dada Rp. 21.500
Sapi Goreng Rp. 21.500
Babat Goreng Rp.15.000
Iso Goreng Rp. 15.000
Telor Ceplok Rp. 7.000
Telor dadar biasa lipat Rp. 9.000
Telor Gobal Gabul Rp. 12.000
Tahu goreng Rp. 7.000
Tempe Goreng Rp. 7.000
Ati Rempela Rp. 12.000
Bandeng Rp. 14.000
Bawal Goreng Rp. 15.000
Bawal Bakar Rp. 15.000
Nila Goreng Rp. 22.500
Nila Bakar Rp. 22.500
Jambal Asin Rp. 11.000
Udang Goreng Rp. 15.000
Jamur Goreng Rp. 11.000
Perkedel Ayam Rp. 12.000
Cumi Goreng Tepung Rp. 15.000
Gurame Goreng Kremes Rp. 60.000
Gurame Bakar PM Besar Rp. 70.000
Gurame Asam Manis Rp. 75.000

Alamat Waroeng Spesial Sambal Jogja

  1. Waroeng SS 3 Babarsari; Jln Babarsari, Depok, Sleman (depan Citroli)
  2. Waroeng SS 9 Monjali; Jln Monjali, Mlati, Sleman
  3. Waroeng SS Godean Barat; Jln Godean KM 5,5 Yogyakarta
  4. Waroeng SS Kusumanegara, Jl. Kusumanegara (Selatan SGM)
  5. Waroeng SS Samirono, Jl. Samirono Baru (Depan GOR UNY)
  6. Waroeng SS Plengkung Gading, Jl. MT. Haryono No. 5 Mantri Jeron

Alamat Waroeng Spesial Sambal Jakarta dan Bogor

  1. Spesial Sambal Ruko Madrid, Jl. Palem Semi,, Tangerang, Cibodas, Jakarta
  2. Spesial Sambal Ruko Pinus Niaga Center, Jl. Taman Royal No. 38-39, Cipondoh, Tangerang
  3. Spesial Sambal Jl. Boulevard Raya No. 24, Bekasi Selatan, Bekasi
  4. Spesial Sambal Ruko Taman Yasmin, Sektor 6, Jl. KH. Abdullah Bin Nuh, Bogor Barat, Bogor
  5. Spesial Sambal Jl. Kisamaun No. 129, Kec. Tangerang, Tangerang
  6. Spesial Sambal Jl. Margonda Raya, Beji, Depok
  7. Spesial Sambal Jl. Rawa Buntu Utara Blok V2 No. 23, Serpong, Tangerang
  8. Spesial Sambal Jl. Bintaro Utama 3, Sektor 3A, Bintaro, Jakarta
  9. Spesial Sambal Jl. Tanjung Duren Barat I No. 29, Tanjung Duren, Jakarta

***

Nah, demikian ulasan mengenai Waroeng Spesial sambal yang sudah menjadi tujuan wisata kuliner para pecinta pedas. Bagi kalian yang ingin mencicipi sensasi pedas dari berbagai jenis sambal bisa mengunjungi waroeng SS yang sudah berdiri di kota kalian.

Atau kalian ingin mengunjungi Waroeng pusatnya di Yogyakarta? Bisa saja, kalian hanya perlu menyiapkan dana kemudian berangkat ke Yogyakarta. Semoga informasi tadi bisa membantu anda dalam mencari wisata kuliner.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *